Definisi
Sistem merupakan kumpulan
elemen-elemen yang bekerja sama utk
mencapai suatu tujuan tertentu
Sistem dapat diartikan sebagai
hubungan antara input dan output. Pada umumnya input adalah
sebab dan output adalah akibat.
Sistem adalah alat (fisik/non fisik)
yang melakukan operasi pada suatu sinyal
Contoh Sistem
Proses manufaktur, dengan input
bahan mentah yang dimasukkan dan outputnya berupa jumlah barang yang
diproduksinya
Contoh-contoh lain
Sebuah sistem kanal komunikasi
dengan input sebanding dengan sinyal yang ditransmisi pada kanal
tersebut sedangkan outputnya
adalah sinyal yang sampai pada ujung kanal.
Sebuah sistem biologi seperti mata
manusia dengan input sinyal gambar yang masuk ke retina mata dan outputnya
adalah rangsangan syaraf yang selanjutnya diolah di otak untuk pengambilan
keputusan informasi apa yang masuk.
Sebuah manipulator robot dengan input
n torsi yang diaplikasikan ke robot tersebut dan output posisi akhir
salah satu lengannya.
Representasi Sistem
Sistem dapat berupa besaran fisik atau nonfisik
Contoh
Sistem non fisik adalah suatu “barisan Operasi matematis” yang direalisasikan
pada komputer (perangkat lunak)
Contoh
sistem fisik adalah filterisasi yang dapat menyaring sinyal yang diinginkan
terhadap noise dan interferensi yang mengganggu sinyal informasi.
Sistem
secara umum terbagi menjadi Sistem waktu kontinyu & Sistem waktu diskrit
Sistem
waktu kontinyu adalah sistem yang mengolah sinyal kontinyu
Sistem
waktu diskrit apabila sinyal yang diolah adalah sinyal diskrit
Cara
Merepresentasikan Sistem
1. Model
Matematik
Konvolusi Integral, Persamaan
differensial (Persamaan beda), persamaan ruang-keadaan (state-space), fungsi
alih (tranfer function)
2. Diagram
Blok
Sebab akibat antara Input dan
Output
3. Grafik
Aliran Sinyal
Menggambarkan persamaan simultan
suatu sistem terdiri dari node yang menyatakan wariabel sistem dan garis
berarah (cabang) yang menyatakan fungsi transisi / penguatan sinyal
Sistem
Memory vs Memoryles
Sistem Memoryless (static):
Output sistem y(t) bergantung hanya pada intput pada waktu t, y(t) adalah fungsi x(t)
Sistem Bermemori (dynamic):
Output sistem y(t) bergantung pada input sebelum atau sesudah waktu t
(current time t), y(t) fungsi x(t) dimana -¥ < t <¥.
Causal vs
Noncausal
Sistem kausal memberikan nilai keluaran
terhadap masukan yang telah masuk pada sistem. Semua sistem fisika yang nyata
termasuk dalam sistem kausal.
Sistem non kausal adalah sistem
antisipatif yaitu sistem mampu memberi respon terhadap masukan yang akan
datang. Sistem non kausal sering ditemui dalam aplikasi elektrik modern seperti
pada sistem kendali adaptif.
Stabilitas
Stabilitas: Sistem stabil jika
memberikan keluaran terbatas untuk masukan yang terbatas (bounded-input/bounded-output)-BIBO.
Jika |x(t)| < k1,
maka |y(t)| < k2.
Linearitas
Sistem linier jika memenuhi sifat:
additivitas: x(t) = x1(t)
+ x2(t) è y(t) = y1(t) + y2(t)
homogeneitas (atau scaling): x(t)
= a x1(t) è y(t) = a y1(t), dengan a konstanta complex. Dua sifat tersebut dapat dikombinasi
menjadi satu sifat:
Superposition:
x(t) = a x1(t)
+ b x2(t) è y(t) = a y1(t) + b y2(t)
x[n] = a x1[n]
+ b x2[n] è y[n] = a y1[n] + b y2[n]
Sifat superposisi:
a x1(t) + b
x2(t) à
a y1(t)+ b y2(t)
Masukan nol menghasilkan keluaran
nol
0 = 0.x[n]
à
0.y[n] = 0
Contoh
soal: Apakah sistem berikut linear,
y[n] = 2 x[n] + 3
Jawab:
tidak linear
x[n] = 0 à 3, syarat kedua tidak terpenuhi
x[n] =
x1[n] + x2[n]
x[n]
à y[n] = 2 x[n] + 3
x1[n] à y[n] = 2 x1[n] + 3
x2[n] à y[n] = 2 x2[n] + 3
x1[n] + x2[n] à 2 x1[n] + 3 + 2 x2[n] + 3
à 2 x1[n] + 2 x2[n] + 6
à 2 x[n] + 6
Tidak linear
Time-Invariance
Time invariance (tak-ubah waktu)
Suatu sistem dikatakan
time-invariance jika pergeseran waktu pada masukannya hanya akan menyebabkan
pergeseran waktu pada keluarannya, tapi tidak mempengaruhi magnitude keluaran.
contoh: y(t) = Sin (x(t))
Jika t à t-to, maka y(t-to) = Sin (x(t-to))
contoh sistem yang tidak
tak-ubah waktu:
y(t) = t
Sin (x(t))
Sistem time-invariant jika delay (time-shift)
pada sinyal input menyebebkan delay yang sama besar (time-shift) pada
sinyal ouput.
x(t) = x1(t-t0)
è y(t) = y1(t-t0)
x[n] = x1[n-n0]
è y[n] = y1[n-n0]
semangat ngeblognya gan. :D
ReplyDeleteatur blognya yang rapi dan template pake yang responsif.